Tri Rismaharini: Suhu di Surabaya Turun 2 Derajat

josstoday.com

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini

JOSSTODAY.COM - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan suhu di Kota Surabaya, Jatim mengalami penurunan hingga 2 derajat Celcius akibat dari banyaknya pembangunan taman dan hutan kota.

Tri Rismaharini mengatakan awalnya suhu di Kota Pahlawan berkisar di antara 34-36 derajat Celsius. Saat itu pula, kondisi Surabaya masih kotor dan panas.

"Namun kini suhu di Surabaya sudah turun 2 derajat Celsius karena kami banyak membangun taman dan juga hutan kota, termasuk pula berbagai program lingkungan, seperti car free day dan berbagai program lainnya," katanya di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (13/9).

Bahkan, Risma mengaku setiap tahunnya, Pemkot Surabaya membangun 10-20 taman di berbagai titik di Kota Surabaya. Setiap tahun, pemkot juga membangun 2 lokasi hutan kota dan setiap tahunnya ada 10-15 lapangan olahraga dibangun di berbagai titik di Kota Surabaya.

"Kami juga sedang mengerjakan pembangunan Kebun Raya Mangrove pertama di Indonesia. Kami juga terus melakukan revitalisasi sungai, sehingga inilah yang berpengaruh pada penurunan suhu di Surabaya," ujarnya.

Pernyataan ini juga disampaikan Risma pada saat menjadi pembicara di empat sesi pra forum dalam kongres tentang perkotaan bertaraf internasional "United Cities and Local Goverment" (UCLG) Asia Pasific (Aspac) yang digelar di gedung Dyandra Convention Hall Surabaya pada Rabu (12/9).

Risma menjelaskan tentang wilayah Kota Surabaya yang mana 50 persennya terdiri dari perkampungan. Saat awal-awal menjabat sebagai wali kota, Risma mengatakan kondisi perkampungan di Surabaya identik dengan kumuh dan banyak anak-anak yang tidak berpendidikan serta banyak penyakit menular.

"Tapi kini sudah berubah. Kampung menjadi potensi terbesar kami, karena saat ini kondisinya sudah bersih dan bisa mengolah sampah secara mandiri. Setelah itu, mereka menanam pohon di kampung-kampung mereka, sehingga saat ini penyakit di perkampungan juga menurun drastis," katanya. (fa/b1)

walikota surabya