PAN: Pertemuan SBY dan Zulkifli Hasan Tak Bahas Capres-Cawapres

josstoday.com

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (kiri) menerima kedatangan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kanan) sebelum melakukan pertemuan tertutup di kediaman SBY di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Rabu 25 Juli 2018.

JOSSTODAY.COM - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Yandri Susanto menyampaikan bahwa dalam pertemuan antara Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Rabu (25/7) malam sama sekali tidak menyebut nama baik calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres).

"Belum dibahas. Jadi Pak SBY sampaikan dalam waktu dekat ini, kami mungkin perlu duduk satu meja untuk membicarakan masalah bangsa ini, kemudian bagaimana solusinya. Siapa yang paling pas untuk mengisi posisi capres dan cawapres. Jadi belum menyebut nama sama sekali tadi malam," ujar Yandri di Gedung DPR, Kamis (26/7).

Namun untuk capres, katanya, PAN dari dulu juga sudah menyetujui Prabowo menjadi capres. Kendati demikian, pihaknya tetap membuka opsi lain di internal partainya.

Salah satunya adalah nama Zulkifli Hasan yang muncul sebagai nama cawapres. Oleh karena itu, untuk menyamakan persepsi dikatakannya perlu duduk bersama antara partai-partai yang sudah merapat untuk mendukung Prabowo. Keempat partai tersebut adalah Gerindra, PAN, PKS, dan Demokrat.

"Saya yakin dalam waktu dekat, di antara empat partai ini akan melakukan pertemuan secara intensif secara bersama-sama. Kalau kemarin kan (pertemuan) secara parsial ya, saya kira penting untuk mengefektifkan waktu, dalam waktu dekat keempat partai duduk bersama," katanya.

Dalam pertemuan tadi malam pun, katanya, SBY sama sekali tidak menyebut nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang digadang-gadangkan SBY sebagai kader terbaik Demokrat dan untuk cawapres.

"Usul Pak SBY tadi malam memang kami coba rumuskan dulu bagaimana kami mengatasi persoalan bangsa ini kemudian ditawarkan pada rakyat, siapa yang pas mengisi capres-cawapres, ya mari sama-sama bicarakan," katanya. (gus/b1)

Pilpres 2019