Polisi: Ada 3 Ledakan Diduga Bom di Pasuruan

josstoday.com

Lokasi bom meledak di Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/6) siang.

JOSSTODAY.COM - Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera mengatakan ada tiga kali ledakan yang diduga bom meledak di pemukiman padat penduduk di Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/6) siang.

“Kejadiannya sekitar pukul 11.30 WIB tadi. Saksi sedang berada di dalam rumah tiba-tiba mendengar suara ledakan sebanyak tiga kali dari dalam rumah Saprani yang dikontrak oleh keluarga Abdullah,” kata Frans.

Abdullah diketahui kelahiran Jakarta Juni 1968 asal Serang, Banten. Di sana dia tinggal bersama istrinya Dina Rohana asal Bangil yang lahir di Sidoarjo pada 16 Juni 1978 dan seorang anaknya.

Saat ledakan pertama, saksi bernama Hariono, mendatangi rumah tersebut dan langsung mengecek ke dalam rumah.

Saat berada di dalam rumah tersebut saksi mencium bau mesiu dan karena takut akhirnya saksi keluar.

“Di saat saksi berada di luar rumah, dia mendengar ledakan ke dua yang akhirnya warga menjauh dari rumah tersebut. Saat warga menjauh dari rumah tersebut orang yang tidak dikenal keluar dari dalam rumah sambil membawa tas ransel keluar rumah,” imbuhnya.

Petugas kepolisian mengejar ke arah Barat yang kemudian terdengar suara ledakan yang ketiga dari jalan kampung.

Setelah itu pelaku kembali masuk ke dalam rumahnya sambil mengendarai motor honda Astrea sambil membawa tas ransel hitam ke arah Timur.

Diduga pelaku yang kabur adalah Abdullah, sedangkan Dina berhasil diamankan. Adapun yang terluka adalah anak kecil berusia 6 tahun anak Abdullah. (ba/b1)

ledakan bom pasuruan